aku suka hujan.
ketika hujan turun perasaan itu tak dapat dipungkiri lagi.
hujan dapat menahan mu di sini. denganku.
aku tersenyum memandangmu.
bahkan ketika punggungmu membelakangiku.
hingga suatu masa kamu jengah.
entah karena dirimu sendiri atau... aku
kamu berharap hujan berhenti namun aku sebaliknya.
kamu mulai kebingungan memikirkan cara untuk pergi dari tempat ini.
tempat kita bersama.
tanpa menyakitiku.
aku mencoba menahan mu. tetap disini. bersama ku.
namun tak satu patah kata keluar dari bibirku.
beku. pilu.
hingga kamu pergi.
tak bisa ku lihat.
hanya bayangan mu yang tinggal.
dengan sejumput luka.
luka yang masih basah.
ku hampiri hujan agar tak terlihat air mata ku.
dan mencoba tak memaksa mu tetap tinggal.
karena air mataku.
aku tersenyum. palsu.
bahagia. di balik luka ku.
kamu berbalik.
aku harap kembali.
namun kamu tetap melangkah. menjauh.
aku tertunduk. dalam hujan.
sejak saat itu AKU BENCI HUJAN.
membuat ku kehilangan mu.
membuat ku luka. perih.
mengingat kebodohan ku tak mencegahmu pergi.
tak mencoba menahanmu tetap di sini denganku.
sudah lelah.
rintikan air dari langit tak kunjung berhenti.
aku tersudut di tempat itu.
merangkul hati yang juga mulai membeku.
menunggu mu datang kembali.
tetap berharap kamu mulai merindukan ku.
merindukan hujan.
merindukan tempat ini.
hilang arah.
ketika matahari kian terpancar.
dengan sejuta warna pelangi menyusulnya.
aku mulai menyerah.
berhenti berharap kamu datang.
mengobati luka ku.
menuntun arah ku.
menggenggam tangan ku. erat.
aku berkata pada hati "dapatkah ku tahan langkah ku sebentar lagi ?"